Like the movie...
Maybe this life more was easy.
We could become anything...
Decisive the end of story...
Possibly...
Everyone will fight...
To be the director...
And created the scenario personally...
To make the best story...
According to that they was wanted...
And when the scene inappropriate...
Just said ; "CUT, CUT, CUT !!!"
Until could be repeated...
Was improved...
At that time...
Possibly the Lord...
Deliberate made this life...
Was not easy...
So that we could understand...
The aim of the life...
At least...
We had the motivation...
To always try...
To get that was best...
Do not be waiting...
Until the stage curtain was closed..
Because...
That the sign...
The performance ended.
30 comments:
Tenang aja, aku ngga akan menghentikan hidupku, aku tak akan menutup skenario hidupku, akan kulanjutkan,akan ku pertahankan, dan akan kuperbaikai, tanpa bilang CUT :).
loh kok aku jadi ngomel sendiri yah, keren mas... i like [cuma ini aku bisa bahasa inggrisnya, wekekeke]
Andai kehidupan semudah film ya..
Met tahun baru.
dan Dia lah sutradaranya..
huhuhu makin bijaksana aja mas aulawi nih..
hidup memang panggung sandiwara kok.
It is not easy living like a movie, but life is like a movie right bro?
@Inuel...hihihi tq Noel, semakin dewasa aj komenmu :)
@Kika...iya :) met taon baru juga :)
@Pandora...hohoho aku tidak sebijak itu nyin, ini untuk bebagi biar sama2 belajar :)
@Fanny...lagunya Ahmad Albar :)
@Aisha...yes, u right Sist :)
Happy Happy New Year to you and your family! May you have all the good luck this 2010!
Happy Happy New Year to you and your family! May you have all the good luck this 2010!
tq chyntia :)
yee..kalo hidup itu kayak film..udah dari kemaren-kemaren henny edit. hahahaha
Kita jadi kaya film, ada sutradara yang siapa menghentikan adegan setiap saat kalo ngga sesuai dengan apa yang dimaui..
@Henny...makanya enak kalau begitu ya hehehehe
@Itik Bali...hmmm ayo siapa yg mau jadi sutradaranya hihihi
emang bener, hgidup itu seperti film...
yang jadi sutradaranya adalah allah.
met hari Minggu. jadi berasa dipotong nih. Cuuuut....
@Rony..yah begitulah hidup bro :)
@Fanny...met hari minggu juga, btw apanya yg dipotong fan? hohohoho
keknya malah nggak seru ya kalo tahu endingnya, ehehehheeheh...
nggak ada tantangannya... *sok Jagoan*... :-)
Puisinya oke niy...
Trims juga ya udah berkunjung baca blog riffajp4inspiration, salam kenal:)
but the Lord's scenario couldnt be cut. no one can cut
@a-chen...itulah yang membuat hidup lebih hidup :)
@Riffa...tq, n nice to know u too :)
&Liza..yes, just Allah the real director :)
thanks support nya yah
*richarie
salam sobat
wah CUT,,bukannya judul film ya,,
kalau ngga salah dulu judul film Cut Nya Dien.
kalau hidup bagaikan film,,pasti enak,,karena bisa diputar kembali ke masa dulu.
@Richa..sama2 :)
@Nura...wah gak tau mbak kalau sama judul film hihihi, btw memang enak mbak kalau bisa memperbaiki yg salah2 :)
hello it is right that real beauty and worthiness of life is hidden in its limit,thank you very much for beautiful words on my blog have a great life god bless you
bener juga yaahh,, kalo hidup itu seperti film mungkin mudah ngaturnya yaahh,, tapi bukannya ada yang bilang kalo hidup ini panggung sandiwara?! :D
aduh... maaf nih bg nggak bisa ngoment in postingnya...
ini kunjungan balik....
salam kenal juga yah...
NB: follow donk bg...
:D
@ayas...yes of course hihihihi
@Baili..ur welcome Baili :) GBU too :)
@Yolizz...bener panggung sandiwara, tapi kita gak kuasa merubahnya :)
@Gadis malang...tq dah kunjung balik, follow? let c ok :)
remember, there are some flow in the movie, sad and happy, crying and laughing. and movie is not always tells about happynes and cut if you desperate
@Nchi..yes i always remember that, becoz of u hihi, btw in the movie we can change that flow, just said CUT, CUT, CUT !!!! :)
hidup ini memang bukan film. tapi kan film dibuat berdasarkan "sebuah kehidupan".. berkaca dari "kehidupan"...
walah, kok jadi mbuletisasi gini aku.
hohoho bener, cuma film kan bisa direkayasa , diubah, distop :)
Post a Comment